Gambaran Umum Akuntansi
14 min read
Definisi Akuntansi
Pengertian akuntasi menurut
American Accounting Assosiation adalah :
“Akuintansi adalah proses mengidentifikasi, mengukur dan melaporkan
informasi ekonomi, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas
dan tegas bagi mereka bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut”.
Tujuan utama akuntasi adalah menyajiakan informasi ekonomi
(economic informasi) dari suatu kesatuan ekonomi (economic entity) kepada pihak-pihak
yang berkepentingan.
Manfaat Informasi
Akuntansi
Informasi akuntansi digunakan oleh pelbagai pengguna
(users) dengan masing-masing kepentingannya, antara lain :
1.
Pemilik
dan Calon Pemilik (Investor)
Memerlukan informasi
untuk mengetahui hak-haknya yang akan diperoleh dari hasil operasi perusahaan
dan dengan demikian dia dapat juga memutuskan untuk menambah modal yang
ditanamkan atau menariknya.
2.
Kreditor
Informasi Akuntasi
dapat digunakan untuk mengambil keputusan diberi atau tidaknya kredit yang
diajukan oleh debitor serta berapa jumlah kredit yang daoat diberikan
kepadanya.
3.
Pemerintah
Membutuhkan
informasi keuangan dalam menevaluasi pajak dan untuk mengetahui apakah
perusahaan telah mematuhi peraturan-peratutan yang berlaku atau tidak, misalnya
sehubungan dengan upah minimum regional yang berlaku..
4.
Karyawan/Federasi
Buruh
Membutuhkan
informasi keuangan untuk menentukan kontrak-kontrak kerja, satau
keputusan-keputusan lain yang diperlukan.
5.
Manager
Perusahaan.
Untuk melakukan
evaluasi hasil operasi yang telah dilakukan dalam satu periode, sehingga dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan stategik.
Bidang-bidang Akuntansi
Beberapa bidang spesialisasi dalam akuntansi, antara lain :
- Akuntansi Keuangan, meliputi kegiatan pencatatan transaksi, penyusunan laporan-laporan periodik yang sesuai dengan Standart Akuntansi Keuangan.
- Auditing, meliputi kegiatan pemeriksaan atas catatan-catatan akuntansi secara bebas. Pemeriksaan akuntan ini meliputi pemeriksaan terhadap system dan prosedur perusahaan, catatan-catatan yang mendukung laporan keuangan, serta memberikan pendapat mengenai “kelayakan dan kewajaran” laporan keuangan yang bersangkutan.
- Akuntansi Biaya, merupakan bidang akuntansi yang penekanannya pada masalah penetapan dan pengendalian biaya, dari saat produsi siap dimulai sampai dengan barang selesai diproses/diproduksi.Hasil akhir dari akuntansi adalah “laporan perhitungan Harga Pokok Produksi”
- Akuntansi Manajemen, bidang akuntansi yang mengolah kasus-kasus tertentu yang dihadapi para manajer perusahaan dari berbagai jenjang organisasi (Intern Perusahaan).
- Akuntansi Pajak, adalah bidang akuntansi yang mencakup penyusunan surat pemberitahuan pajak, mempertimbangkan konsekuensi perpajakan dari transaksi usaha yang direncanakan.
- Sistem Akuntansi, adalah bidang khusus yang menangani perencanaan dan penerapan prosedur-prosedur untuk mengumpulkan dan melaporkan data keuangan.
- Akuntansi Anggaran, adalah bidang akuntansi yang menyajikan rencana operasi keuangan untuk periode tertentu, kemudian membandingkan relalisasi dengan rencana operasi , sehingga operasi perusahaan dapat dimonitor dan dikendalikan.
- Akuntansi Internasional, merupakan bidang akuntasi yang khusus menyangkut masalah-masalah perdagangan perdagangan internasional dari perusahaan-perusahaan multinasional.
- Akuntansi Lembaga Nonprofit, adalah bidang akuntasi yang mengkhususkan pada masalah pencatatan dan pelaporan transaksi dari unit-unit pemerintah dan organisasi non profit seperti tempat ibadah, lembaga amal dan lembaga pendidikan.
- Akuntansi Sosial, adalah bidang akuntansi yang mengukur biaya dan manfaat social, misalnya mengenai masalah penggunaan dana kesejahteraan social dalam sebuah kota besar.
- Akuntansi Pendidik, adalah bidang akuntansi yang menyangkut ruang lingkup pendidikan.
Lapangan Pekerjaan Akuntansi:
Sesuai dengan jasa-jasa akuntasi yang diberikan pada
masyarakat, akuntasi dapat dibedakan :
Akuntansi Perseorangan (Private
Accounting)
Akuntasi perseorangan adalah bidang spesialisasi yang
digeluti oleh akuntan-akuntan yang bekerja pada perusahaan-perusahaan tertentu.
Akuntan yang bekerja dalam bidang ini disebut Akuntan Intern. Ada
beberapa jasa yang diberikan oleh akuntan-akuntan tersebut, antara lain :
Controler
Controller adalah seorang
kepala bagian akuntansi dari suatu perusahaan tertentu. Adapun dari controller
adalah mengawasi semua kegiatan dari organisasi yang bersangkutan.
Cost Accountant
Cost accountant adalah akuntan
yang berspesialisai mengelola data biaya produksi. Adapun tugas dari akuntan
ini ialah meyeleksi, memproses, dan melaporkan data biaya produksi.
Internal Auditor
Internal auditor adalah akuntan
yang berkewajiban untuk menyelidiki dan menilai akuntasi dari perusahaan tempat
ia bekerja. Internal auditor akan memeriksa catatan akuntasi dan apabila diperlukan
dapat mengusulkan perubahan system akuntansi perusahaan yang bersangkutan.
Selain itu internal auditor berkewajiban untuk membawa pihak-pihak pengelola
perusahaan dalam pengambilan keputusan-keputusan.
Tax Specialist
Tax specialist adalah akuntan yang
berkewajiban untuk mempersiapkan pelaporan pajak bagi perusahaan tempat ia
bekerja.
Akuntansi Publik (Publik
Accounting)
adalah bidang akuntansi yang dikerjakan oleh akuntan
publik.Akuntan publik adalah akuntan yang mendapat sertifikat dari pemerintah
untuk berprofesi sebagai akuntan publik. Gelar akuntan peblik selain dicapai
dengan pendidikan formal, juga harus dilalui dengan praktek keahlian seperti
yang ditetapkan.
Di Indonesia gelar “akuntan” diatur dalam UU No.34 Tahun
1954 Pasal 2 yang berbunyi :
a.
Ijazah
yang diberikan oleh suatu universitas negeri atau badan perguruan tinggi lain
yang dibentuk menurut undang-undang atau diakui pemerintah, sebagai tanda bahwa
pendidikan akuntan pada perguruan tinggi tersebut telah dilalui dengan baik.
b.
Ijasah
yang diterima sesudah lulus dalam ujian lain yang menurut pendapat panitia ahli termasuk dalam pasal 3,
guna menjalankan pekerjaan akuntan dapat disamakan dengan ijazah akuntan.
Pada undang-undang
tersebut, pendidikan untuk menjadi “akuntan” dilakukan melalui Fakultas Ekonomi
Negeri yang mempunyai jurusan akuntansi, antara lain Universitas Indonesia,
Universitas Gajah Mada, Universitas Sumatera. Universitas Pajajaran,
Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya dan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara. Bagi fakultas ekonomi
perguruan tinggi swasta (atau perguruan tinggi tertentu lainnya) gelar akuntan
baru dapat diperoleh apabila mereka telah lulus Ujian Negara Akuntansi (UNA).
Ujian ini diselenggarakan oleh Konsorsium Ilmu Ekonomi (suatu konsorsium pendidikan tinggi ilmu
ekonomi yang dibentuk dengan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
RI tahun 1976).
Akuntansi Pemerintahan
(Governmental Accounting)
Akuntan yang bertugas untuk membantu pembuatan
peraturan-peraturan pajak, memeriksa dan memyelidiki pelaporan pajak dan
membuat rancangan system untuk organisasi yang bersangkutan.
Akuntansi Pendidikan
(Accounting Education)
Bidang akuntansi yang digeluti oleh para akuntan yang
mengajar di lembaga-lembaga pendidikan, seperti universitas,akademi, dan
lain-lain.
Perbedaan Antara Tatabuku
Dengan Akuntansi.
Tata buku dalam arti
book kepping adalah pencatatan data perusahaan menurut cara yang telah
ditetapkan. Ruang lingkup pekerjaannya adalah pencatatan transaksi perusahaan,
sedangkan akuntansi (sitem Amerika /anglo-saxon) memiliki cakupan yang lebih
luas, meliputi perencanaan system pencatatan, penyususnan laporan data yang
telah dicatat dan penyampaiaan laporan data yang telah dicatat, serta
menyampaikan interpretasi laporan tersebut
Demikian Materi Gambaran Umum akuntansi semoga menambah pengetahuan akuntansi anda, kritik dan saran untuk kemajuan bersama, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.