7 Ciri-ciri Anjing Rabies Setelah Menggigit Manusia
"Silahkan kunjungi postingan 7 Ciri-ciri Anjing Rabies Setelah Menggigit Manusia untuk membaca artikel selengkapnya dengan klik link di atas."
2 min read
Mengetahui ciri-ciri anjing rabies sangat penting untuk diketahui agar bisa menghindari gigitannya. Rabies bukan lagi penyakit yang asing di telinga kita tapi bukan berarti bisa dikendalikan jika tidak segera ditangani.7 Ciri-ciri Anjing Rabies Setelah Menggigit Manusia |
Rabies atau sering disebut penyakit anjing gila ditularkan melalui air liur hewan yang terinfeksi. Pada umumnya, penularan rabies dari hewan ke manusia melalui gigitan anjing. Tidak sedikit juga dari gigitan kelelawar.
Ciri-ciri Anjing Rabies Setelah Menggigit Manusia
Apa saja ciri-ciri anjing rabies sebelum dan setelah menggigit manusia?
Berikut ini beberapa gejala ciri-ciri anjing rabies setelah menggigit manusia yang penting untuk diketahui.
- Awalnya, anjing yang terinfeksi rabies akan menunjukkan perubahan perilaku. Anjing yang awalnya ramah bisa menjadi penyendiri, bisa juga anjing yang biasanya bersemangat menjadi lebih jinak. Umumnya, anjing akan mencari tempat yang dingin dan menyendiri.
- Setelah itu, anjing akan terlihat agresif dan suka menggigit benda-benda yang bergerak termasuk hewan lainnya dan pemiliknya sendiri.
- Anjing yang terkena rabies juga akan kehilangan nafsu makan, terlihat tidak sehat, dan lemah.
- Tanda dari rabies pada anjing adalah mengeluarkan air liur berlebihan karena kesulitan menelan.
- Anjing juga akan mengalami demam dan kejang-kejang.
- Sampai akhirnya, anjing rabies akan mengalami kelumpuhan kaki belakang, hingga mati.
- Umumnya, 2 sampai 5 hari setelah tanda-tanda seperti menggigit manusia dan benda-benda lainnya, anjing akan mati.
Jika manusia digigit anjing, entah itu sudah divaksin atau belum, harus ditangani oleh medis untuk mencegah penyebaran virus rabies.
Setelah digigit, umumnya masa inkubasi virus bisa 1 sampai 3 bulan hingga gejala muncul. Periode inkubasi tergantung lokasi gigitan. Semakin dekat dengan lokasi saraf maka semakin cepat reaksi yang ditimbulkan. Karena rabies menyebar melalui sistem saraf menuju otak.
Penting untuk diketahui, tidak semua gigitan anjing pasti rabies. Karena yang bisa menularkan rabies hanya hewan yang terinfeksi rabies. Hal ini jugalah yang menjadikan umur anjing bukan penentu terkena rabies. Anak anjing dan anjing dewasa yang belum divaksin memiliki resiko menularkan virus rabies.
Namun orang yang tergigit anjing harus mendapatkan perawatan, termasuk vaksin rabies sesuai dengan ketentuan dokter.
Jika tergigit atau tergores gigi anjing atau hewan yang bisa membawa virus rabies, lakukan pertolongan pertama saat digigit anjing agar tidak terinfeksi rabies.
Untuk gambar anjing rabies, nanti diupdate jika sudah punya/dapat gambarnya. Tapi semoga saya gak pernah ketemu. Hha.. hha...
Demikianlah ciri-ciri anjing rabies setelah menggigit manusia. Semoga bermanfaat!