Gejala Penyakit Paru Paru

5 min read
Gejala Penyakit paru paru

Gejala Penyakit Paru Paru – Salah satu organ manusia yang sangat penting untuk kehidupan manusia adalah paru – paru. Fungsi dari paru – paru adalah tempat pertukaran karbon dioksida dan oksigen dalam sistem pernapasan tubuh manusia. Oksigen merupakan udara yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia, sedangkan karbon dioksida adalah hasil dari pernapasan yang dikeluarkan oleh tubuh. Apabila sistem pernapasan manusia tidak lancar walaupun hanya dalam hitungan menit bisa berakibat fatal dan bahkan bisa menyebabkan kematian.


Gejala Penyakit Paru Paru

penyakit paru paru

Berikut ini Gejala Penyakit Paru Paru dari beberapa jenis penyakit paru paru yang bisa menyerang tubuh kita dan patut diwaspadai:

1. Radang Paru-paru (Pneumonia)

Radang paru-paru atau pneumonia merupakan salah satu jenis penyakit paru-paru yang berbahaya. Pneumonia bisa timbul di berbagai daerah paru-paru. Pneumonia disebabkan oleh virus atau bakteri yang memasuki tubuh. Apabila paru-paru dalam keadaan kondisi seperti ini maka paru-paru dalam kondisi yang mengkhawatirkan, dimana terdapat cairan dan nanah, yang mana si penderita akan mengalami sesak nafas. Kondisi ini juga disertai dengan rasa batuk yang terus menerus hingga berat badan tubuh menurun dan badan menjadi lemas. Apabila daya tahan tubuh seseorang lemah maka akan sangat mudah terkena penyakit ini karena bakteri dan virus dapat masuk ke paru-paru.

Gejala

Batuk berdahak, warna dahak kuning dan kental, adanya sesak nafas yang disertai dengan demam dan sakit pada dada.

2. Asma

Penyakit asma merupakan penyakit paru-paru yang sering dialami oleh banyak orang. Meskipun asma merupakan jenis penyakit paru yang ringan, tetapi tidak boleh kita sepelekan, karena apabila asma sudah menyerang paru-paru kita dapat menyebabkan kesulitan untuk bernafas dengan baik. Penyakit asma bisa timbul akibat dari kondisi ruangan yang kurang udara, polusi udara atau juga faktor keluarga atau keturunan.

Untuk menghindari kambuhnya penyakit ini bisa menghindari udara yang kotor dan juga bisa melakukan beberapa terapi. Apabia seseorang telah memiliki penyakit asma, sebaiknya selalu menyediakan oksigen kecil, shingga apabila penyakit asma kambuh di tempat umum bisa langsung diatasi dengan mudah dan cepat.

Gejala

Sipenderita akan kesulitan bernafas disertai dengan mengi

3. Paru-paru Basah

Jenis penyakit paru-paru basah hampir sama kondisinya dengan radang paru-paru, dimana terdapat cairan pada paru-parunya. Penyakit paru-paru basah bisa disembuhkan apabila dilakukan pengobatan secara baik dan benar. Untuk mencegahnya bisa dilakukan dengan meningkatkan daya tahan tubuh dan juga diberikan vaksin, sehingga mencegah virus untuk masuk kedalam tubuh.

Gejala

  • Tubuh akan selalu mengeluarkan keringat walapun sedang tidak melakukan aktivitas apa-apa, bahkan  pada saat tidur.
  • Nafas akan terasa sesak dan dada tidak pernah merasa lega.
  • Cepat kelelahan dan khilangan energi.
  • Sering merasa ngantuk walaupun sudah tidur dengan cukup.
  • Akan ada rasa ingin muntah apabila mengambil nafas panjang.

4. Penyakit Bronkitis Kronis

Bronkitis terjadi karena terjadi peradangan kronis pada saluran paru-paru yang biasanya disebabkan oleh rokok. Pada penyakit bronkitis kronis, bronkus yaitu saluran utama yang menuju ke paru-paru, meradang, membengkak dan meyempit diakibatkan oleh iritasi asap tembakau, infeksi yang berulang kali, atau paparan yang lama dari zat polutan. Ketika saluran udara meradang maka menimbulkan dahak yang berlebihan, pada awalnya menyebabkan batuk yang mengganggu di malam hari dan pada udara lembab serta dingin, lalu berlanjut terus sepanjang tahun.

Gejala

Adapun gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini adalah batuk berdahak yang berwarna kuning apabila penyebabnya dikarenakan infeksi kuman dan juga penderita akan sesak nafas selama berbulan-bulan bahkan bisa sampai beberapa tahun.

5. Tuberkulosis (TB)

Jenis penyakit paru-paru lainnya adalah tuberkulosis atau disingkat juga dengan TB.  Penyakit paru ini dikarenakan infeksi yang menyerang jaringan paru-paru. Penyebab dari penyakit TB ini adalah bakteri mycobacterium tuberculosis. Sebenarnya semua orang memiliki mikroba TB didalam tubuhnya. Tetapi hanya pada sebagian orang saja mikroba ini menyebabkan penyakit TB, terutama ketika kondisi daya tahan tubuh (imun) sedang menurun.

Gejala

Gejalanya adalah adanya batuk berdahak lebih dari 3 minggu, dan juga bia disertai dengan batuk berdarah. Si penderita juga akan merasakan demam pada sore dan juga pagi hari, pada malam hari akan merasa berkeringat. Nafsu makanpun juga akan menurun.

6. Pneumotoraks

Pneumotoraks penyakit yang menyerang selaput paru atau yang disebut pleura. Pneumotoraks ini terjadi apabila salah satu dari kedua membran ini tertembus dan udara masuk kedalam rongga pleura yang menyebabkan paru-paru mengempis. Kedua membran pleura dipisahkan oleh lapisan cairan pleura yang sangat tipis yang melumasi gerakan mereka. Keseimbangan tekanan yang terjadi antara kedua dinding dada, lapisan pleura, dan jaringan paru-paru memungkinkan paru-paru terisap kedalam dinding dada.

Pada pneumotoraks, udara masuk kedalam rongga pleura. Mengakibatkan keseimbangan tekanan menjadi berubah dan paru-paru mengempis. Apabila lebih banyak udara yang masuk kedalam rongga tetapi tidak dapat keluar, tekanan uadara yang ada disekitar paru-paru menjadi tinggi yang dapat mengakibatkan kematian.

Gejala

  • Nyeri dada yang terus memburuk pada pernafasan atau dengan inspirasi dalam.
  • Sering terjadi nyeri yang menjalar sampai kebahu atau belakang
  • Adanya batuk kering yang terjadi pada diafragma
  • Adanya tonjolan pembuluh darah besar pada leher
  • Warna kulit menjadi kebiruan dikarenakan kekurangan oksigen
  • Tekanan darah menurun dan mungkin denyut nadi menjadi cepat
  • Akan muncul persaan cemas dan kesulitan berbicara

7. Penyakit paru-paru Obstruktif Kronis

Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) memiliki karekteristik keterbatasan jalannya saluran pernafasan yang tidak sepenuhnya reversibel. PPOK merupakan kelainan jangka panjang yang mana telah terjadi kerusakan pada pada jaringan paru-paru secara progresif dengan sesak nafas yang semakin berat. PPOK dapat meliputu bronkitis kronis dan emfisema, kedua kelainan ini biasanya terjadi secara bersamaan.

Gejala

Gejala PPOK biasanya tidak akan muncul pada sebelum kerusakan paru terjadi secara signifikan, dan akan terus memberat seiring dengan berjalannya waktu.

Berikut gejala yang akan di jumpai oleh penderita PPOK :

  • Sesak nafas dan dada seperti terasa diikat, terutama ketika melakukan kegiatan fisik.
  • Mengi
  • Batuk kronis yang disertai dengan dahak yang putih, bening, kuning atau kehijauan
  • Bibir dan ujung jari membiru
  • Tidak ada tenaga
  • Seirng terjadi infeksi pernafasan

8. Emfisema

Emfisema merupakan jenis penyakit paru yang obstruktif kronik yang merupakan terjadi kerusakan pada kantung udara (alveoli) pada paru-paru. Hal ini mengakibatkan tubuh si penderita tidak mendapatkan asupan oksigen yang diperlukan oleh tubuh. Emfisema membuat penderita mengalami kesulitan untuk bernafas dan batuk kronik. Penyebab yang paling umum adalah dikarenakan terlalu banyak merokok.

Gejala

Sesak nafas pada jangka waktu yang lama dan tidak bisa diatasi dengan obat-obatan yang digunakan oleh penderita asma, nafsu makan dan berat badan menurun.

9. Penyakit Paru Asbestosis

Asbestosis penyakit paru yang disebabkan oleh terlalu banyaknya zat asbes yang dihirup paru-paru si penderita, sehingga mengakibatkan kerusakan berat pada paru-paru.  Ada beberapa kasus yang terjadi, asbestosis menyebabkan timbulnya kanker paru-paru. Kanker paru-paru sendiri merupakan penyakit yang sangat mematikan dan banyak di jumpai di dunia, kanker paru-paru disebabkan karena adanya tumor ganas pada paru-paru.

Gejala

Sesak nafas dan batuk yang disertai nyeri pada dada, gejala tingkat lanjut asbetosis terkadang menyebabkan clubbing yaitu dimana kondisi ujung jari melebar dan membulat.

10. Silikosis

Silikosis merupakan jenis penyakit paru-paru yang diakibatkan oleh lingkungan kerja. Jenis penyakit paru ini merupakan suatu pneumokoniosis yang disebabkan oleh inhalasi partikel-partikel kristal silika bebas.

Silika merupakan bahan yang sering ditemukan pada bangunan dan perusahaan konstruksi. Bentuk silika dalam bentuk padat tidaklah berbahaya, akan tetapi apabila dalam bentuk butiran debu dan terhisap ke dalam paru-paru secra terus menerus sangat tidak baik untuk kesehatan paru-paru. Yang termasuk kedalam silika bebas adalah kristobalit, tridimit dan kuarsa.

Posting Komentar