KAIN SATIN : Kelebihan, Kekurangan, Karakteristik, Jenis
"Kain Satin lengkap dengan pengertian, kelebihan, kekurangan, karakteristik, jenis jenis kain satin, motif, warna, penggunaan [LENGKAP]"
Kain Satin – Istilah kain satin adalah kain yang seringkali digunakan dalam dunia fashion untuk dijadikan salah satu pakaian yang menjadi brand – brand ternama. Kain satin ini juga memiliki keunikan tersendiri. Tekstur permukaan dari kain satin ini sangat halus, lembut dan tampak glossy. Sehingga ketika digunakan dalam bentuk pakaian pun akan terlihat menarik dan nyaman digunakan.
Sebelum mengenal lebih jauh mengenai satin, setidaknya kalian juga perlu mengetahui terlebih dahulu. Apa sih satin itu. Kain ini bukanlah termasuk dalam kategori kain yang berjenis serat ataupun fiber. Adapun satin sendiri adalah metode dalam pembuatan kain, proses ditenun, yaitu dengan teknik satin. Nah teknik inilah yang pada akhirnya membuat kain tampak berkilau nan menarik.
Adapun untuk kain yang satu ini memiliki proses pembuatan, yang menjadikan kain tampak lebih berkilau. Seperti apa sih prosesnya. Yuk kita simak berikut ini.
Daftar Isi
Proses Pembuatan Kain Satin
Perbedaan Antara Kain Satin dan Kain Sateen
Kelebihan yang Dimiliki oleh Kain Satin
Macam Macam Kain Satin yang Beredar di Pasaran
Kain Satin yang Cocok untuk Digunakan Sebagai Bahan Dasar Gaun
Trend Busana Kain Satin yang Cocok untuk Dipakai Generasi Millenial
Harga Pakaian yang Menggunakan Kain Satin Berdasarkan Jenis Jenisnya
Proses Pembuatan Kain Satin
Kain Satin
Kain Satin
Setelah sedikit dijelaskan di awal pembukaan tadi. Proses pembuatan kain satin ini adalah dengan metode “Satin Weave” atau teknik tenun satin. Metode seperti ini merupakan teknik khusus yang dilakukan oleh para seniman kain dalam membuat kain ini, agar nampak lebih berkilau. Lantas bagaimana cara untuk membuat benang tampak lebih bercahaya.
Caranya adalah dengan membentuk dua jalur yang saling bersilangan untuk menentukan arah menenun benang tersebut. Dari metode tersebut, muncullah istilah warp dan weft, atau lebih dikenal dengan istilah benang pakan dan benang lusi. Jalur benang tersebut sengaja dibentuk melebar untuk membuat pola melebar yang dapat bergerak ke kanan dan ke kiri pada saat proses pembuatan kain.
Adapun proses tenun secara standart akan membentuk satu jalur benang weft dan satu jalur benang warp, secara naik turun. Dalam proses penganyamannya pun dilakukan secara vertikal, keatas dan kebawah. Dari proses inilah yang akan membentuk benang tersebut menjadi sebuah kain yang berjenis satin. Untuk cara yang lain dapat melakukan penggandaan terhadap benang itu sendiri. Dengan melibatkan empat atau lebih benang warp untuk dibuat melompat satu benang weft. Hal itulah yang membuat kain satin nampak glossy.
Perbedaan Antara Kain Satin dan Kain Sateen
Kain Satin
Kain Satin
Dari kedua jenis kain seringkali orang – orang salah dalam mengira. Kenapa tidak, kain jenis ini memang terbilang mirip, namun memiliki perbedaan bahan dasar serta tekstur yang dihasilkan. Jadi kedua jenis kain ini tidak seutuhnya sama persis. Terdapat perbedaan – perbedaan kecil. Meskipun dalam proses penggarapannya menggunakan metode yang sama.
Adapun yang membedakan pada awalnya adalah bahan dasar yang digunakan kedua kain tersebut. Untuk kain satin sendiri menggunakan bahan dasar berupa kain yang memiliki serat filament berjenis sutra, polyester, atau nilon. Sedangkan untuk kain sateen, terbuat dari serat shorts – staple yarns atau jenis serat pendek seperti kain katun. Jadi barang yang dihasilkan oleh dua jenis bahan tersebut akan sedikit berbeda.
Jadi dalam pembuatan gaun pengantin kain yang lebih baik digunakan adalah kain satin. Karena jenis kain ini memiliki karakteristik yang cocok. Selain nyaman digunakan, permukaan yang halus dan lembut membuat tampak elegan desain gaun pengantin yang akan dikenakan. Jadi buat anda yang ingin memesan gaun pengantin, sangat disarankan untuk memakai bahan dasar ini.
Kelebihan yang Dimiliki oleh Kain Satin
Kain Satin
Kain Satin
Kelebihan yang ditawarkan oleh kain satin adalah tampilannya. Karena dapat anda ketahui sendiri, bahwa tampilan kain satin ini terlihat mewah dan elegan dari kilauan benang yang digunakannya. Sehingga banyak orang yang berpakaian ke acara resmi dengan menggunakan bahan dasar satin ini, karena akan tampak stylish dan modis.
Ditinjau dari karakteristik kain satin pun juga demikian. Memiliki permukaan yang mengkilap dan licin inilah yang membedakan kain satin dengan beberapa kain yang lain seperti halnya kain sutra, ataupun jenis kain yang lain.
Karena keunggulan dari kain satin ini memiliki satu permukaan yang licin saja di bagian atas dan bagian bawah yang nampak kasar dan bintik – bintik.
Tampak dari permukaannya pun, kain satin juga sangat mengkilap. Sehingga dari kejauhan pun “look” nya akan terlihat elegan dan menawan. Tak hanya itu saja, fleksibilitas dari kain satin ini juga sangat teruji. Cocok dan nyaman untuk digunakan sebagai bahan pakaian yang longgar. Akan tetapi, ketika menjahit kain ini harus sangat berhati – hati, karena memiliki serat yang tipis dan lembut.
Untuk perawatan yang harus dilakukan, adalah dengan mencuci dan menyetrika. Mencucinya pun tidak boleh menggunakan mesin cuci. Harus dengan tangan manual, karena bahan dasar kain ini terbuat dari sutra sepenuhnya. Untuk menyetrika baju dari jenis ini pun juga memerlukan ketelitian. Anda harus men – set setrika untuk digunakan jadi kain satin.
Macam Macam Kain Satin yang Beredar di Pasaran
Kain Satin
Kain Satin
1. Kain satin velvet
Kain satin jenis ini merupakan kain yang terbuat dari polyester yang memiliki permukaan yang halus, lembut dan cenderung jatuh. Memiliki ukuran yang sedikit agak tebal, membuat kain ini tidak mudah untuk berubah bentuk dan teksturnya ketika digunakan. Kelebihan lain yang dimiliki kain satin jenis ini adalah tidak panas ketika dikenakan, jadi aman dan cocok untuk digunakan sebagai jilbab.
2. Kain satin silk (sutra)
Kain satin jenis ini sangat baik untuk digunakan untuk kerudung yang berbahan pashmina ataupun yang berbentuk segiempat. Kenapa demikian. Karena tekstur dari kain ini terbilang adem dan lembut saat dipegang. Akan tetapi, kain jenis ini tidak begitu banyak memiliki varian warna yang ditawarkan. Namun, karakteristik dari jenis kain ini pun sudah cukup dengan warna tertentu saja.
3. Kain satin kahatex
Jenis satin kahatex ini merupakan salah satu kain yang memiliki ukuran yang tebal dan kaku ketika digunakan. Sehingga jenis kain ini cocok untuk digunakan sebagai furniture seperti halnya gorden ataupun sejenisnya. Karena kain jenis ini akan terasa panas jika digunakan sebagai bahan dasar pakaian sehari – hari maupun pakaian formal lainnya.
4. Kain satin clarissa
Kain jenis ini lebih sering digunakan sebagai bahan dasar kelambu ataupun hordeng yang dipakai dalam dekorasi pesta atau semacamnya. Tidak sedikit juga yang menggunakannya dalam bentuk pakaian seperti bawahan rok dan sejenisnya. Kelebihan dari kain jenis ini adalah karakteristik kainnya yang sedikit agak lemas dan tipis sehingga nyaman dalam digunakan.
5. Kain satin bridal
Duchesse nama lain dari satin ini sangat cocok untuk digunakan sebagai bahan utama gaun. Bermula dari bahasa perancis yang bermakna bangsawan, menjadikan kain ini memang layak digunakan sebagai bahan dasar pakaian yang dipakai ketika terdapat acara – acara mewah. Alasan lain untuk menggunakan kain adalah teksturnya yang mengkilap sehingga terkesan elegan.
6. Kain satin Faconne
Satin Faconne atau Jackquard adalah kain satin yang memiliki ciri khusus berupa motif berbentuk garis – garis, pasiley dan desain lainnya. Kain jenis ini sangatlah berkualitas. Dengan ukuran yang cukup berat serta karakteristik yang lembut tidak sekaku jenis ducheese. Kain ini sangat cocok untuk dijadikan bahan utama dari pakaian.
7. Kain satin slipper
Satin slipper ini memiliki karakteristik yang kaku dan sangat cocok untuk dijadikan bahan baku dari sepatu. Biasanya sepatu yang digunakan adalah sepatu dari para penari balet, ataupun sepatu – sepatu kecil yang biasa digunakan untuk anak – anak. Keuntungan dari kain ini adalah dapat dicelup dalam air, serta dapat digunakan sebagai bahan pelapis sepatu.
8. Kain satin delustered
Jenis satin ini sangatlah cocok untuk digunakan sebagai bahan dasar dari pakaian sehari – hari. Memiliki karakteristik yang sangat ringan serta mengkilap pada dua sisi bahan membuat kain dijuluki sebagai “peau de soie” atau dapat diartikan sebagai kain sutra dalam bahasa Indonesianya. Dari beberapa jenis satin. Jenis inilah yang sangat berbeda dengan yang lainnya.
9. Kain satin cloth
Berbahan dasar dari wol yang diimpor langsung dari perancis membuat kain satin ini sangatlah terbilang mahal. Karena kemewahan dari karakteristik kain yang sangat memengaruhi harga jualnya. Kain satin jenis ini ditenun dengan teknik yang khusus sehingga memunculkan lapisan satin yang dapat mengeluarkan cahaya mengkilap dan juga memiliki keawetan bahan yang dapat dipercaya.
10. Kain satin roberto cavalli
Kain satin roberto cavalli adalah salah satu kain satin yang biasa digunakan sebagai bahan dasar membuat baju tidur. Kenapa tidak, memiliki karakteristik yang dapat menyerap keringat dengan baik, serta bahan yang halus, sangat cocok apabila digunakan dalam negara tropis. Serta kain satin roberto cavalli ini cenderung lebih halus, lebih lembut, dan tidak terlalu mengkilap.
11. Kain satin damask
Memiliki pola yang indan nan cantik. Kain satin jenis ini sangatlah digemari oleh banyak orang. Selain penggunaan sutra yang ditenun membentuk motif desain floral pada permukaan kainnya. Membuat kain tampak seperti kain beludru yang pada umumnya sangat halus dan memiliki motif yang indah juga. Sehingga karakteristik dari kain sangat memunculkan kesan yang elegan.
12. Kain satin sateen
Berbeda dari satin lainnya. Satin jenis ini seringkali luput, atau bisa jadi bukan termasuk dalam kategori kain satin. Karena memiliki bahan dasar dari katun serta perbedaan dalam teknik bertenun untuk menciptakan model seperti ini. Apabila diteliti lebih lanjut, perbedaan yang sangat tampak adalah dasar dari penggunaan bahan dasar serat.
Kain Satin yang Cocok untuk Digunakan Sebagai Bahan Dasar Gaun
Kain Satin
Kain Satin
Beberapa kain akan terlihat menarik untuk dijadikan sebagai bahan dasar untuk pembuatan gaun pengantin. Kenapa tidak, selain membutuhkan tampilan yang memang indah dan cantik. Gaun pengantin juga membutuhkan tampilan yang elegan dan berkelas. Sehingga membuat orang yang memakainya benar – benar dikatakan sebagai putri dari kerajaan tak bernama.
Bahan dasar yang sangat cocok untuk digunakan sebagai gaun pengantin adalah, satin ini salah satunya. Selain memiliki berbagai varian model, kain satin ini juga terbuat dari serat – serat pilihan. Seperti halnya kain jenis delustered ini yang dibuat seperti halnya kain sutranya Indonesia. Sehingga ketika digunakan sangat nyaman dan cocok.
Tak hanya itu saja kelebihan dari satin yang digunakan sebagai gaun pengantin. Serat yang digunakan oleh kain satin juga berupa serat alam yang biasa digunakan menjadi serat sutra, dan juga serat sintetis yang memiliki karakteristik lembut, mengkilat, dan ringan. Sehingga bahan jenis ini memang sangatlah cocok untuk digunakan sebagai bahan dasar pembuatan gaun.
Akan tetapi satin jenis ini memiliki beberapa kekurangan, seperti halnya serat kain yang mudah rusak. Sehingga diperlukan kehati – hatian serta ketelitian dalam menjahit kain satin. Tak hanya itu, sintetis kain ini juga memerlukan perawatan lebih. Karena jenis satin ini adalah satin yang memiliki serat yang tipis dan licin. Oleh karenanya atur sedemikian rupa agar tetap terjaga motif kainnya.
Trend Busana Kain Satin yang Cocok untuk Dipakai Generasi Millenial
Kain Satin
Kain Satin
Menjadikan kain satin sebagai bahan dasar pakaian sangatlah benar adanya. Selain, memiliki motif yang sangat indah dan menawan. Kain satin juga, memiliki tekstur yang halus dan lembut. Sangat cocok apabila digunakan oleh para generasi millenial yang sangat menyukai pakaian – pakaian dengan model yang bervariasi oleh tangan – tangan kreatif para desainer pakaian.
Mereka lebih mengedepankan kain satin, karena kain satin ini merupakan kain yang dapat dengan mudah menyerap keringat. Ketika terik panas matahari menyengat, alangkah lebih baik, apabila menggunakan pakaian berbahan dasar satin ini. Selain itu, permukaannya yang tampak mengkilap dengan teknik jahitan tenun model weft dan warp.
Teknik tenun tersebut akan menghasilkan kilauan cahaya ketika tersinari oleh sinar matahari. Dengan balutan jahitan keatas – kebawah yang memadukan benang sutra yang halus dan lembut. Sehingga pada nantinya menghasilkan kain yang istimewa tersebut. Jadi untuk kalian para generasi millenial kini alangkah baiknya untuk menggunakan bahan dasar satin sebagai pakaian sehari – hari yang anda gunakan. Karena dapat menyerap keringat dengan mudah serta, memiliki motif kain yang elegan.
Untuk lebih jelasnya anda bisa searching di google saat ini. Trend busana berbahan dasar kain satin ini sangat digemari oleh para remaja. Pemakaian yang tidak ribet serta tidak mudah basah oleh keringat di siang hari, akan lebih memudahkan anda semua dalam melakukan aktivitas yang memang terasa berat untuk dilakukan di siang bolong dengan terik matahari yang sedang panas – panasnya.
Harga Pakaian yang Menggunakan Kain Satin Berdasarkan Jenis Jenisnya
Kain Satin
Kain Satin
• Kombinasi satin silk
Kombinasi dari satin dan silk akan menghasilkan perpaduan yang elegan. Dengan warna yang mengkilap, pakaian jenis ini pernah seringkali digunakan dalam pameran busana kekinian. Tak hanya itu saja, tampilan yang menawan ini dapat dibanderol dengan harga yang cukup merogoh kantong anda. Dengan harga Rp. 212.000 anda sudah dapat menggunakan pakaian dengan bahan dasar satin silk ini.
• Mini dress batik kombinasi satin
Mini dress satu ini sangatlah anggun ketika digunakan dalam sebuah pameran busana. Mengapa tidak, perpaduan yang sangat kontras ini akan terlihat apik dan cantik untuk para pemakainya. Selain itu, batik sendiri juga mencerminkan budaya Indonesia yang sangat kental. Sehingga akan lebih ccocok apabila digunakan oleh para remaja Indonesia masa kini. Dibanderol dengan kisaran harga Rp. 245.000
• Gamis brokat kombinasi satin
Untuk para pecinta gamis, ada trend busana terbaru dengan kombinasi satin. Jenis brokat gamis ini juga digemari oleh kalangan pemuda syar’i masa kini. Desain baju yang sangat tertutup, disertai dengan perpaduan satin yang sangat menawan dan mengkilap akan menghadirkan pakaian yang terlihat adem ketika dipandang. Dibanderol dengan harga Rp. 225.000 saja untuk membelinya di platform Bukalapak.