Saldo Minimal ATM BRI Setelah Transfer dan Penarikan Tunai
"Silahkan kunjungi postingan Saldo Minimal ATM BRI Setelah Transfer dan Penarikan Tunai untuk membaca artikel selengkapnya dengan klik link di atas."
2 min read
Saldo Minimal ATM BRI Yang Tersisa Setelah Transfer dan Penarikan Tunai - Banyak orang yang takut ke ATM BRI karena merasa saldonya tidak mencukupi dan takut malu, terlebih saat di ATM banyak yang lagi ngantri. Hal ini pun pernah saya alami karena itulah menulis tentang saldo minimal ATM BRI setelah transfer. |
| Saldo Minimal ATM BRI Yang Tersisa Setelah Penarikan dan Transfer |
Saldo Minimal BRI Setelah Transfer
Berikut beberapa pertanyaan dan solusi yang diharapkan mampu menjawab pertanyaa-pertanyaan kita selama ini tentang saldo minimal di rekening BRI sebelum melakukan transaksi, baik itu menggunakan SMS Banking BRI, Internet Banking BRI terlebih melalui ATM BRI.
1. Berapa saldo minimal BRI yang harus tersisa setelah transfer atau pun saat penarikan tunai?
Jawabannya sangat jelas di website BRI bahwa saldo minimum yang mengendap di rekening BRI sebesar Rp50.000.
2. Pertanyaan yang muncul kemudian, sisa saldo saya Rp100.000. Bisakah saya melakukan transfer Rp50.000 ke rekening BRI lain?
Dari pengalaman, transfer tidak bisa dilakukan karena ada biaya admin sehingga saldo tidak cukup. Terlebih saat transfer ke rekening bank lain seperti BNI atau BCA yang biaya adminnya bisa sebesar Rp6.500 per transaksi.
3. Jika saldo saya Rp100.000, bisakah saya melakukan penarikan tunai di ATM sebesar Rp50.000?
Dari pengalaman saya, penarikan uang Rp50.000 tidak semua bisa dilakukan di ATM. Dalam transaksi penarikan tunai di ATM, yang perlu diperhatikan bahwa ada mesin ATM dengan pecahan Rp50.000 yang memungkinkan penarikan dalam jumlah 50 ribu dan ada mesin ATM dengan pecahan Rp100.000 yang artinya batas minimal penarikan uang di ATM tersebut harus 100 ribu rupiah.
4. Bisakah saya melakukan penarikan uang tunai di ATM BRI sebesar Rp450.000?
Dari pengalaman, penarikan dengan saldo Rp450.000 tidak bisa dilakukan. Hal ini karena penarikan tunai di ATM harus kelipatan Rp100.000 atau kelipatan Rp50.000. Jadi kemungkinan besar, penarikan tunai di ATM dengan saldo Rp2.400.000 juga tidak bisa dilakukan.
5. Bisakah saya menarik uang di ATM saat saldo saya Rp70.000?
Jawabannya tidak bisa karena penarikan di ATM hanya bisa dilakukan dalam kelipatan Rp50.000 atau Rp100.000. Dan lagi, saldo minimal BRI yang tersisa tidak akan mencukupi syarat, yaitu Rp50.000.
6. Bisakah transfer uang minimal Rp10.000 di ATM BRI?
Bisa saja selama saldo yang tersisa di rekening BRI setelah transfer tidak kurang dari Rp50.000.
7. Kok saldo di tabungan BRI saya terpotong otomatis?
Nasabah yang membuka tabungan di rekening BRI, secara khusus BRI Simpedes setahu saya dikenakan biaya administrasi bulanan sebesar Rp6.000.
Untuk menghabiskan saldo atm BRI, bisa dilakukan dengan cara menutup rekening dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Seperti membawa surat-surat yang dibutuhkan dan dalam penutupan rekening BRI dikenakan biaya sebesar Rp50.000.
Atau silahkan lihat di cara menghabiskan saldo ATM BRI
Jika Anda memiliki pertanyaan seputar ATM BRI dan limit tranfer atau penarikan tunai, sebaiknya mencobanya sendiri di mesin ATM BRI. Dan jika ada yang keliru tentang pertanyaan di atas, mohon dikoreksi. Soalnya saat itu banyak yang sedang ngantri sehingga tidak bisa berlama-lama. Atau sebaiknya hubungi Call center BRI aja untuk lebih jelasnya.
Yang perlu diperhatikan bahwa transaksi ke rekening bank lain ada biaya admin dan juga limit transfer dan batas penarikan uang setiap harinya saat menggunakan kartu ATM sesuai dengan ketentuan yang berlaku di bank BRI.
Lihat juga kode error internet banking BRI
Demikianlah artikel tentang saldo minimal di ATM BRI setelah transfer atau penarikan tunai. Sekali lagi, silahkan cek sendiri di ATM atau Call Center BRI untuk lebih jelasnya.